SMK N 1 Panjatan, Kab. Kulon Progo Terus Berinovasi Mengembangkan Produk

SMK N 1 Panjatan, meskipun masih terdengar sekolah baru di dunia pendidikan, tetapi sudah memiliki prestasi luar biasa. Berbagai potensi tersebut antara lain, penghargaan MURI karena telah membuat kapur raksasa, juara III Science Tech Idol di Taman Pintar Yogyakarta, dan sekarang berinovasi lagi membuat sabun kesehatan dan minuman segar jus jambu.


SMK N 1 Panjatan yang memfokuskan pada kimia industri dan kimia analisis saat ini sedang mencoba membuat suatu busines centre yang merupakan pengembangan dari berbagai inovasi hasil praktek kimia para siswa. Saat ini sudah ada beberapa produk yang dihasilkan, yaitu sabun kesehatan dan jus jambu. Untuk sabun, antara lain diproduksi sabun VCO Jasmine Black Soap, yang merupakan sabun mandi dengan bahan utama arang aktif. Sabun ini sangat berkhasiat untuk orang yang mempunyai keringat berlebih dan dapat mengangkat sel mati. Dan sabun Curcuma Coco, yang berkhasiat untuk melindungi kulit dari serangan kuman, cocok untuk kulit yang luka. Selain itu juga dibuat sabun transparan yang dikhususkan untuk kulit sensitif.


Salah seorang pembimbing business centre, Khoirudin, SPd menyatakan bahwa saat ini masih dalam pengembangan produk dan pemasaran masih dilakukan untuk pasar internal, kantor-kantor, dan untuk souvenir pernikahan. Harga jual sabun 80 gr berkisar antara Rp 3.500 hingga Rp 10.000 per batang. Sedangkan kapasitas produksi saat ini masih rendah, yaitu sekitar 150 batang sabun per hari dan 200 gelas jus per hari. Ditambahkan Khoirudin, pengelola business centre ini adalah empat orang alumni SMK N 1 dan 7 orang guru pembimbing.

Saat dikunjungi Bupati Toyo S Dipo, Kamis (2/9) Business Centre ini sedang melakukan aktivitas produksi jus jambu. Toyo menyatakan bahwa untuk diangkat ke bidang usaha diperlukan kalkukasi usaha, apakah sudah layak jual, apakah sudah memenuhi standar kesehatan, dll. Ditambahkan Toyo, proses produksi saat ini masih dibilang secara laboratoris, artinya hanya untuk praktek kerja industri bagi para siswa, di masa mendatang akan diusahakan bantuan alat dan trading house bukan hanya untuk SMK N 1 Panjatan saja tetapi juga untuk SMK-SMK di Kulon Progo yang tempatnya ada Kota Wates atau di pinggir jalan besar. (-MC)

Dikutip dari : kulonprogokab.go.id